Selasa, 23 Maret 2010

Cerita Dibalik Penantian....

Blogger udah lama ni ga nulis2... Ahirnya pengen nulis,tapi lamaaaaaa banget mikirnya,,apa aja yang mo ditulisnya :D

Sedikit cerita ni... Saat teman2 satu persatu mulai menggenapkan setengah diennya mulai terbersit dihati 'Kapan yaa aku seperti mereka??'. Tapi ra yakin aja ma janji-Nya, Insya Allah akandatang saat yang tepat dengan orang yang tepat pula... Penantian itu pun sangat terasa lama, apalagi pas udah dapet lagi undangan dr teman 'yah ke duluan lagi :D'. Tak henti-hentinya ku terus meminta pada-Nya,,

Subhanallah...Saat Allah sudah memberikan jalan ternyata tidak mudah juga untuk menempuh itu semua, banyak lika likunya... Satu persatu silih berganti ujian yang ra dapet, tapi smuanya jadi ada cerita dibaliknya, mungkin kalo ngga gini ga akan rame n ga ada cerita indah...
campur aduk deh, ada senang, sedih, BT, lega,aaaaargh smuanya jadi satu deh (nano-nano kalee)

Orang bilang jodoh itu jorok, yah mungkin begitulah adanya. Kita ngga pernah tau sama siapa, orang mana, usianya di atas or di bawah kita... Subhanallah Allah telah mengatur semuanya.
Orang yang duduk disebelahku saat wisuda, ternyata dia yang jadi imam masa depanku...
Mmm...jadi tak bisa berkata2 lagi deh,,

Yah sekarang tinggal menghitung hari saja ra menunggu hari bahagia itu,,
Alhamdulillah, semua persiapan udah mulai beres, walaupun masih ada aja hal kecil2 yang terpikirkan di ahir2... Ya Allah Lancarkanlah semuanya...

Skalian berbagi ma temen2 ttg hari bahagia itu... InsyaAllah tanggal 3 April, di Graha Sriwijaya PUSSENARHANUD.... Untuk lebih jelasnya ra kasih petanya di bawah ni... Tak lupa juga mohon doanya dari temen2 smua...






Ya Allah....
Jadikanlah kami sebagai suami istri
yang saling mencintai dikala dekat,
saling menjaga kehormatan dikala jauh,
saling menghibur dikala duka,
saling mengingatkan dikala bahagia,
saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan,
saling menyempurnakan dalam peribadatan.

Ya Allah....
sempurnakanlah kebahagiaan kami dengan menjadikan
pernikahan ini sebagai ibadah kepada-Mu
dan bukti pengikutan dari cinta kami
kepada sunnah keluarga Rasul-Mu

Amin..... Yaa Rabbal 'Alamin


Setiap orang akan punya cerita dan jalan nya masing2 yang telah Allah atur sedemikian rupa, sehingga semuanya akan indah pada saatnya.... Terima kasih Ya Allah,,,


Minggu, 22 November 2009

Allah Menjawab Do'a dengan CaraNya

Pada suatu hari, seorang wanita sedang mengajar keponakannya. Dia biasanya menyimak apa yang diajarkan bibinya, tetapi kali ini dia tidak bisa berkonsentrasi karena salah satu kelerengnya hilang. Tiba-tiba anak itu berkata, "Bi, bolehkan aku bersujud dan meminta kepada Allah untuk menemukan kelerengku?"

Ketika bibinya mengizinkan anak itu berlutut di kursinya, menutup matanya, dan berdo'a dengan sungguh-sungguh. Kemudian dia bangkit dan melanjutkan pelajaran.

Keesokan harinya, bibinya takut do'a keponakannya tidak terjawab dan dengan demikian melemahkan imannya. Dengan khawatir bertanya, "Sayang, apakah engkau sudah menemukan kelerengmu?"

"Tidak, bi," jawab anak itu. "Tetapi Allah telah membuatku tidak menginginkan kelereng itu lagi."

Alangkah indahnya iman anak itu. Allah memang tidak selalu menjawab do'a kita menurut kehendak kita, tetapi jika kita tulus berdo'a, Dia akan mengambil keinginan kita yang bertentangan dengan kehendakNYA. Masalah terbesar dari do'a adalah bagaimana membiarkannya mengalir dan mengizinkan Allah menjawab dengan caraNya.

Sungguh menjadi hak Allah untuk mengambil dan memberi. Segala sesuatunya telah ditentukan di sisi Allah, maka hendaklah kamu sabar dan mohonlah pahala pada Allah. (HR. Bukhari dan Muslim).

*dikutip dari kotasantri.com

Minggu, 02 Agustus 2009

Doa Seorang Muslimah

Doa Seorang Muslimah

Ya Rabbi,

Aku berdoa untuk seorang pria, yang akan menjadi bagian dari hidupku.
Seorang pria yang sugguh mencintaiMu lebih dari segala sesuatu.
Seorang pria yang akan meletakkanku pada posisi kedua dihatinya setelah Engkau.
Seorang pria yang mempunyai sebuah hati yang sungguh mencintai dan haus
Akan Engkau dan memiliki keinginan untuk menauladani sifat-sifat AgungMu.
Seorang pria yang mengetahui bagi siapa dan untuk siapa ia hidup, sehingga hidupnya
tidaklah sia-sia.
Seorang pria yang memiliki hati yang bijak bukan hanya sekedar otak yang cerdas.
Seorang pria yang tidak hanya mencintaiku tetapi juga menghormati aku.
Seorang pria yang tidak hanya memujaku tetapi dapat juga menasehati ketika aku
berbuat salah.
Seorang pria yang mencintaiku bukan karena kecantikanku tetapi karena hatiku.
Seorang pria yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam tiap waktu dan situasi.
Seorang pria yang dapat membuatku merasa sebagai seorang wanita ketika berada di
sebelahnya.
Seorang pria yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguh.
Seorang pria yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya.
Seorang pria yang membutuhkan senyumanku untuk mengatasi kesedihannya.
Seorang pria yang membutuhkan diriku untuk membuat hidupnya menjadi sempurna.

Dan aku juga meminta :

Buatlah aku menjadi seorang perempuan yang dapat membuat pria itu bangga.
Berikan aku hati yang sungguh mencintaiMu, sehingga aku dapat mencintainya
dengan cintaMu, bukan mencintainya dengan sekedar cintaku.
Berikanlah SifatMu yang lembut sehingga kecantikanku datang dariMu bukan dari luar
diriku.
Berilah aku tanganMu sehingga aku selalu mampu berdoa untuknya.
Berikanlah aku penglihatanMu sehingga aku dapat melihat banyak hal baik dalam dirinya
dan bukan hal buruk saja.
Berikan aku mulutMu yang penuh dengan kata-kata kebijaksanaanMu dan pemberi
semangat, sehingga aku dapat mendukungnya setiap hari, dan aku dapat tersenyum
padanya setiap pagi.
Dan bilamana akhirya kami akan bertemu, aku berharap kami berdua dapat
Mengatakan ”Betapa besarnya Engkau karena telah memberikan kepadaku seseorang
yang dapat membuat hidupku menjadi sempurna”.
Aku mengetahui bahwa Engkau menginginkan kami bertemu pada waktu yang tepat dan
Engkau akan membuat segala sesuatunya indah pada waktu yang Kau tentukan.








Minggu, 12 Juli 2009

Kisah Seorang Guru


Udah lama ga posting ni... sebernya sih banyak cerita yang belum sempet teruang di ini blog...
Cause banyak skali kegiatan sekolah yang menyita waktu, mana sempat deh online untuk ngeblog (so sibuk deh),hehe...

Dari mulai perpisahan anak2 kelas 9 yang membuat kebahagian tersendiri, ngga disangka waktu itu dapet doorprize gt...kipas angin bo...tadinya pgn dbwt blog sndri ttg kjadian itu, tapi apa boleh buat dengan keterbatasan waktu, trs liburan yang tiada henti ke sekolah... belum lagi kehilangan temen2 seangkatan saat rekrutment masuk sini.. mereka di rolling...hiks hiks :'(

Eh ternyata hari pertama sekolah sangat terasa suasana yang baru dengan tidak adanya mereka, anak2 yang baru dan hal2 baru lainnya. Semoga saja ini bisa membuat ra tetap semangat dan terus bertahan... Amin ya Allah (jadi inget au deh :D )

Kebetulan ni pas buka imel ada kiriman dari temen yang isinya bagus, nampaknya layak unmtuk di sharingkan agar kita bisa ngambil hikmah dari cerita di bawah ini... semoga kita tetep bersyukur ma Allah dengan semua yang diberikanNya... (inget b'anggun ni ;) ) kataya,"Allah memberikan apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan..." dalem banget tuh... padahla waktu SPN pernah denger , sebelum2nya juga pernah...tapi beda aja pas kondisi kita lg down, serasa kita di ingatkan kembali..

Ya mungkin gitu aja prolog dari ira, semoga temen2 bisa nikmatin bacaan dibawah ini, selamat membaca semoga bermanfaat :)

Kisah Seorang Guru
oleh: Fay Basayev
Berhubungan dengan sedekah, saya ingin membagi pengalaman "Nikmatnya Bersedekah" yang dialami Guru saya. Kisah ini benar terjadi, orang yang mengalami peristiwa ini masih hidup sampai hari ini.
Pada suatu ketika, guru saya itu sedang terlilit masalah hutang. Sekedar mengingatkan, beliau memiliki hutang bukan karena kelalaian atapun urusan pribadi semata. Katakanlah, beliau terlibat masalah hutang karena demi kebaikan.
Singkat cerita, karena nominal yang sangat besar (200juta), guru saya itu agak kesulitan mencari uang untuk menggantinya. Pada suatu siang, sepulang beliau beraktivitas. Beliau didatangi oleh seorang pengemis tua renta.
Pengemis tua itu, datang dengan berucap salam dan guru saya pun menyahut sambil menghampirinya. Niat guru saya adalah memberinya sedekah dengan nominal yang seadanya. Namun dengan wajah memelas, pengemis tua itu berkata kepada guru saya, bahwa ia sangat lapar. Ia meminta kepada guru saya, untuk diberikan makan.
Padahal, kebetulan pada waktu itu guru saya baru saja pulang juga sangat lapar dan sudah siap menyantap makanan yang sudah ia siapkan untuk dirinya. Yang ironis adalah makanan yang ada cuma sekedarnya dan hanya sedikit alias hanya cukup untuk 1 orang.
Sejenak guru saya itu merasakan dilema. Padahal ia baru saja pulang dan merasa lapar. Bila ia memberika makan kepada pengemis tua itu, otomatis... tidak ada bagian untuknya. Karena pada saat itu, kondisinya sangat sulit bagi guru saya, untuk membelikan makanan. Karena merasa kasihan, akhirnya ia memberikan makanan miliknya kepada pengemis itu.
Setelah mempersilahkan ia masuk dan duduk di bangku teras depan, guru saya juga memberikan makan, minum juga sebuah mangkuk untuk mencuci tangan. Si pengemis dengan lahap menyantap makanan, lalu guru saya masuk ke dalam.
Beberapa menit guru saya di dalam rumah menunggu si pengemis, ia sempat mengintip melalui pintu. terlihat si pengemis, masih asik menyantap makanan. yang anehnya adalah, si pengemis makan dengan lahap, namun tidak selesai-selesai. Beberapa kali guru saya mengintip kedepan, ia masih asik duduk menyantap makanan.
Setelah beberapa menit guru saya menunggu di dalam, tiba-tiba ia merasakan keanehan. Keadaan mendadak sepi. kemudian memutuskan keluar untuk melihat pengemis tua itu. Tetapi pengemis tua itu sudah tidak ada disana. Yang terlihat hanya piring yang ditutup koran dan ditumpuk dengan mangkuk cucian tangan.
Guru saya sempat terdiam sejenak, sambil memikirkan kapan si pengemis tua itu pergi?. Ia pun bergegas mengambil piring bekas makan pengemis tua itu. Disinilah keajaiban terjadi, didalam piring itu ia menemukan beberapa "gepok" uang pecahan 100.000-an.
Guru saya sempat terpaku dan bingung. Ada apa dan kenapa? dalam benaknya. Siapa pengemis tua itu? Apakah uang ini untuknya? apakah ini cobaan? atau sebuah jawaban? apakah ia berhak atas uang ini?
Guru saya menghitung jumlah uang itu. Totalnya 70-Juta Rupiah dan ia sempat menyimpan uang itu beberapa waktu. Setelah bertukar pikiran dengan teman dan kerabatnya, semua berpendapat kejadian itu adalah pertolongan dari Allah SWT, yang mana ia dimudahkan akan masalah hutang yang membelitnya.
Allahualam, kejadian ini benar-benar terjadi. Semoga menjadi pelajaran dan dapat diambil hikmahnya bagi kita semua.


Minggu, 17 Mei 2009

Aku Mencintaimu

Udah lama ni ngga nulis, trs udah lama juga ga liat2 kotasantri,,
eh taunya ada bacaan bagus, ya udah ta copy aja deh,, met membaca aja, kali aja ada temen2 yg ngalamin hal yg sama spt cerita ini,,

Dulu, seorang sahabat saya, Alin, beberapa kali mengungkapkan via SMS, “U. Setta, I love you.” Dan saya membalasnya, “I love you too because of Allah.”

Adakah yang salah dari dialog di atas?

Mungkin sebagian kita akan menganggapnya sebagai suatu hal yang tabu. Apalagi hal itu terjadi di antara dua orang berlainan jenis, bukan muhrim dan bukan pula sepasang suami istri. Sangat riskan untuk menafsirkan lebih jauh tentang hubungan apa yang sesungguhnya telah terjalin di antara keduanya.

Sepenuhnya saya setuju.

Namun, sejujurnya saya pun salut dengan apa yang pernah diungkapkan Alin itu. Ia telah berkata jujur pada orang yang dicintainya. Tidak berpura-pura. Tidak menutupi apa yang ia rasakan. Dan orang yang dicintainya pun mengetahui perasaannya.

Di lain waktu, saat saya mengirim SMS pada adik-adik saya, saya biasa menuliskan kata luv (baca : love) di akhir SMS saya sebagai ungkapan sayang pada mereka. Tetapi tak pernah sekalipun mereka menuliskan kata-kata serupa itu di balasan SMS-nya. Tidak pernah.

Bahkan, saat saya menanyakan kepada salah seorang adik saya, “Dek, apakah kau mencintai Abang?” Ia tak pernah menjawabnya. Tak pula sebuah anggukan kepala atau kedipan mata sebagai isyarat. Dan sungguh, saya masih menyimpan sisa perasaan kecewa itu hingga detik ini, diam-diam.

Saya tidak meragukan. Cinta itu pasti ada di antara dua orang saudara kandung, terlepas dari seberapa besar kadarnya. Tak ada orang yang tak mencintai keluarganya sendiri. Sudah menjadi fitrahnya dan tak terbantahkan lagi. “Tak perlu ditanyakan lagi,” kata sebagian orang.

Jadi, salahkah jika saya masih mempertanyakannya?

Suatu ketika, seseorang berada di samping Rasulullah SAW. Lalu seorang sahabat lewat di hadapan mereka. Orang yang berada di samping Rasulullah SAW itu tiba-tiba berkata, “Ya Rasulullah, aku mencintai dia.”

“Apakah engkau telah memberitahukan kepadanya,” tanya Nabi.

“Belum,” jawab orang itu.

“Beritahukanlah kepadanya,” timpal Nabi.

Kemudian orang itu segera berkata kepada sahabatnya, “Sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah.”

Dengan serta merta orang itu menjawab, “Semoga Allah mencintaimu karena engkau mencintaiku karenaNya.”

***

Cinta adalah anugerah terindah yang diwariskan pada diri setiap insan. Tak pernah ada yang salah dengan kehadirannya di tengah-tengah kita. Hanya saja, kita perlu memaknainya dengan cerdas dan dewasa.

Cinta adalah menghargai. Bukan ruang sempit yang memenjarakan. Terbebas dari nafsu hewani. Terlalu suci untuk dianalogikan dengan aktivitas murahan. Dan tidak selalu identik dengan memiliki.

Cinta adalah cinta.

Sudahkah Anda memiliki cinta yang seperti itu? Jika sudah, apa yang menghalangi Anda untuk mengungkapkannya?

***

Kamis, 16 April 2009

Rapat Dadakan Sebelum Pulang Skulah

Kejadiannya di hari rabu, persisnya tgl 8 april '09 yang lalu... Nah waktu itu ngga disangka2 mo rapat, knp rapat?? karena besoknya libur 4 hari ke depan. Salah satu agenda yang di bahas adalah penentuan "Panitia Kemah Alam". Sebenernya ra juga belum tau banget tar kaya gimana... cz baru tahun ni mo ikutannya, kan ra guru baru gitu.. Jadi Kemah Alam itu kaya refreshing untuk anak2 sebelum UAS, nah biasanya 3 hari 2 malem.. (Bener ngga kaya gt??? kan ra baru, tar komentarin aja kl emg salah :D ). Acaranya sendiri mo di adain bulan Mei, InsyaAllah tgl 27-30 Mei '09, tempatnya sendiri blm fix (tar dikabari lagi lebih lanjut...)

Pas lagi disebutin itu, banyak komentar dari para audiens rapat gitu... jadi setiap disebutin nama orangnya, mereka langsung kasih respon yang lucu2... Jadi gini langsung aja disebutin panitia2nya itu, adapun susunannya :

Ketuplak alias ketua pelaksana adalah p'dadan "davinci" permana.. *ni si demplon tea..*

Sekretaris : Rina Nurlaelasari *eh anak kecil jd sekretaris, trs ada yang bilang tuh kan belum apa2 udah buat laporan, padahal teh dia lagi fesbukan, ahahaha...*

Bendahara : Nawwira Kifliyah *Awas ah tar uangna ketuker ma uang plsa. Eh jangan2 tar pas dsana jualan pulsa, ahahaha....* Ra bales dunk,ky gni : 'ngga ada sinyal kale dsananya juga...' audiens *oh iya,ya. ahirnya ketawa brg,ahahaha....*

Sie.Acara :
- Edi Junaedi *Wah,tar nyanyi roma irama ath... maklum grup soneta,hihi*
- Ika Puji Lestari *Eh ada bapak2 dsana,kan suaranya ky bapak2...*
- Suryana
- Dadang setia
- Anggun Oktari *Ati2 ah cilebek m edjun, astaghfirullah...*

Sie.Transport-Akomodasi :
-Dwi Eko Windu * eta mah udh berdua*
-Syaeful Effendi * eta mah jadi berempat, kynnya cukup deh ngga usah banyak2...*
-Erika Nurlaela
-Irma Susanti, 'aku mah ikt aja, da yg ngaturnya lebih dari 1, jadi aku mah ngeliatin aja, slain itu aku mah dkellingi guji2, hehe..'
-Syarif Arifin

Sie.Konsumsi :
-Nurma Gerhanawati *Calon Manager TK yeuh...*
-Novi Suwandani *Wah konsumsi sejahtera, da aya Brigjen yayasan*
-Heri Gunawan *Engke aya nu bersenandung geura :D*
-Fitri Lianingsih *Bisanya ketawa aja*
-Anneu Suswati *Asik2...moal kalaparan euy*

Sie. Dokmentasi :
-Reza Fitra Katuri
-Roni Afriana
*walah2...ati2 ah, tar bisa2 isinya foto seseorang tuh..*

Sie. P3K&Safety :
-Aceng Abdul Kodir
-Murwulan Iromasti
*Duh iue mah ngubaranana ku doa we, da cicingeun duanana ge*
-Wildan Taufik *Tenang, engke mun aceng teu wantun nyarios k b'wulan diwakilan ku abi...ahahaha*

Nah gitu deh sputar panitia kemah alamnya, tentang komentar2 di atas ada yang benar2 asli ada juga yang sdkit dbumbui m aku...kan biar lebih sip, tul kan??

Minggu, 12 April 2009

H-1 PEMILU

Pas siang lg online dskul, eh taunya ada msg d YM ttg PKS gt...
Isinya kaya gini :
"Pa Kabar Semua(PKS)..?Fitrah laki2 suka PKS(Perempuan Kerudung&Sholeha),wanita suka PKS(Pria Kaya &Sholeha),sdh nikah harapannya PKS(Pasti Keluarga Sakinah),punya anak harapannya PKS(Pintar Kreatif&Sholeh).Sudah tua inginnya PKS(Punya Keturunan Sukses).Di Akherat harapannyaPKS(Pertemuan Kembali d Surga).Tgl 9 april PKS (Pojok Kanan ataS).Pasti Kita Suka PKS(Partai Kita Semua).Maka dari itu jadi PKS(Perlu Kita Sebarkan)".

Nah pas dapet otomatis langsung ra kirim ke temen2, macem2 sih responnya. ada yang bilang 'ni kan udh hari tenang', simple aj ra jawab 'kan skilas info.' Ada juga yang bilang 'InsyaAllah akan contreng itu'. Ternyata belum berhenti sampai sini, masih ada kelajutannya... Dskul juga guru mengingatkan untuk murid2 jangan sampe 'GOLPUT'.

Pas dirumah lagi nyantai2 aja, taunya dapet sms yang ngga dikenal nomornya. kayannya sih temen, tapi yang pasti dia kader PKS, so isinya sputar PEMILU lagi.. tapi ni bener2 lucu dan orang percaya dengan hal ini, karena kondisi itu sesuai dengan kondisi ra sekarang. Pengen tau apa ceritanya??
Ini isi smsnya :
"Ass. UNDANGAN tasyakur,
d Rmh bru, dtg ya. Tgl 9 April 09 jam 8
Jl.KEBNARAN, komplek keADILAN
RT.08 RW.08 No.8, Pojk Knan ataS
jgn nyasar ya.."

Sms itu ra sebarin dunk ke temen2 n keluarga dkt, termasuk k paman2+ua+spupu. Dari bbrp orang yang dsms ada yg langsung tlp (kalo dia mo pilih itu), ada juga yang hanya jawab 'ok,thx'.
Karena cape jam 22 ra udh tidur, krn hrs nyontreng drmh yang lama so bth psiapan gt. kan rmh baru jaraknya beda 15 menitan. emg sih drmh baru udh dpt kertas suara tapi namanya pada salah, so sekeluarga spakat nyontreng di deket rumah lama.

Taunya pas subh ra cek HP, ada blsan sms dari paman isinya : "acaranya makan siang atau makan malem? trs laki-laki aja atau ma yang perempuannya juga?"
Paman ra begitu serius nanggepinnya, krn emg kluarga ra blm syukuran pas pindah rumah so pas bgt gt dgn isi smsna...
Wah pas baca smsnya, langsung ra bls "itu undangan SARAPAN pagi d TPS masing2, met nyontreng ya..."

Ternyata hal ini menjadi kehebohan dkeluarga, tapi yang ngga disangka2 ada temen ra dari jakarta bilang 'coba kalo jadi ke bandung, jadi bisa dateng deh...'. Duuuuhhh... tnyata orang-orang pada percaya kalo ra mo ada syukuran drmh. Kebayang kalo orang-orang pada dateng, jadi kacau deh...

Spupu ra bilang, pas kerumah 'itu jadi HEBOH', ra bilang 'itu kan ngga tiap hari, stahun skali juga ngga'. dia jawab lagi, 'tar buat hebohnya lima thun skali ya'. Bener2 membuat kekonyolan yang ngga disengaja :))